JURNAL MONGONDOW | Barometer Informasi Totabuan Barometer Informasi Totabuan
JM.com Boltim-Bupati Sam Sachrul membuka secara resmi kegiatan rapat koordinasi gugus tugas reforma Agraria sekaligus secara simbolis meyerahkan 1000 sertfikat hak atas tanah untuk rakyat boltim tahun 2021.
saat sambutan pada kegiatan tesebut, bupati mengatakan ini adalah kesempatan yang baik dimaman masyarakat suda memiliki sertfikat masing masing dan kejelasan terkait dengan kepemilikan tanh. ” muda mudahan ini akan menjadi daya dorong dalam peninhkatan ekonomi masyarakat sebap dengan kepemilikan sertfikat ini tentunya bisa kemudian menjadi alat bantu dalam permodalan usaha masyarakat ” kata Bupati
Namun, lanjut bupati, bukan berarti ini dijadikan fasilitas permodalan usaha kemudian tidak di manfaatkan secara baik baik.” Kalauakan dijadikan fasilitas modal usaha maka di mafaatkan baik baik demi kelanjutan usah kita yang pada giliranya akan mensejatrakan kita.” Imbuhnya
lewat kesempatan tersebut bupati juga mengungkapkan ada beberapa pembangunan kantor vital di boltim yang lahan nya sudah siap. ” Kami juga menfasilitasi pemlepasan surat pembebasan hak dari PT ranomot kepda pemerintah Bolaang Mongondow timur, untuk pembangunan perkanoran dan rumah ibadah Masjid raya boltim, nah ini menjadi PR kita semua untuk pembangunan ini,termasuk juga pembangunan gdung kejaksanaan negeri,gedung polres boltim, gedung komando distrik militer (kodim) boltim, geung badan pusat stasistik(BPS) boltim, kantor KPU, Panwaslu kator kementrian agama, dan pengadilan agama.” Ungkapnya.
Tentunya bagi kami pemerinta bolaang mongondow timur, merasa bersyukur dan menyambut dengan baik
” Tentunya kami sebagai pemerintah kabupaten bolaang mongondow timur menyabut baik atas terselengaranya kegiatan ini, sebap ini juga suda di atur dalam konstitusi terkait dengan pertahahan di negara ini yang tegas dalam uu 1945 pasal 33 ayat 3 itu jelas diatur ” Tandasnya.
Di akhir sambutanya Bupati Sam Sahrul berharap agar semua pemasalah kepemilikan tanah yang ada di boltim akan segera selesai.” Tentunya saya berharap permasalahan pertanahan di kaupaten boltim dapat segerah di atasi untuk mempercepat pertubuhan pembangunan dan pertubuhan ekonomi di derah ini, juga untuk mereka yang sudah menerimah sertifikat tanah, saya berpesan untuk di manfaatkanlah itu dengan baik sesuai RTRW, demi penikatan kesejatran warga boltim sendiri. ” (*/adv)
